cuaca redup
diserikan lagi, dengan hujan rintik-rintik, di mana rintikannya boleh
dikira di cermin kereta, hujan jatuh kembali membasahi bumi, mengalun
merdu kala angin berbisik, menebarkan keteduhan ke dalam hati manusia.
terpancar lantunan cahaya sedemikian rupa, menyusun fragmen-fragmen
langit, menyelipkan ketenangan berirama, tampak kekar menjadi demikian
kelabu, serasa dalam ketenangan yang menghanyutkan jiwa.
fikiranku melayang sedemikian jauh meniti jalan renungan, untuk
menemukan secercah hikmah dalam setiap hela nafas yang telah kulepas,
terasa sedemikian sunyi, kusedari telah banyak yang telah kulewati.
No comments:
Post a Comment